menu melayang

BEST SELLER

Ubah Kunjungan Jadi Orderan

Setiap Penjual barang atau Penyedia Jasa pasti berharap ada orang yang membeli produk atau jasanya. ketika ada Calon Pembeli pasti ditanya mau membeli apa dan jika barang yang tidak tanya tidak ada si penjual pasti menawarkan barang lain, supaya ada barang yang terjual. iya kan?

Si Penjual tidak mau orang yang berkunjung sebatas mencari saja melainkan langsung membeli. Andai kita penjual maka kita harus memiliki ruang khusus untuk mempromosikan Barang/Jasa kita melalui Website yang memiliki Tampilan Menarik dan fokus pada barang/jasa kita yang akan di jual yaitu Landing Page

LIHAT PRODUK
alternative

Rabu, 26 Februari 2014

Nasibnya Seorang Guru Sukwan

Nasibnya Seorang Guru Sukwan, Kegiatan Sehari-hari Guru Sukwan Mengajar, Mengajar dan Terus Mengajar. Jam 6.30 Wib Sudah harus berangkat untuk menjalankan Tugas sebagai Guru Pengajar di sekolah. Setiap Memiliki Jam Mengajar Sudah Pasti Datang Kesekolah.

Saya Sendiri adalah Guru Sukwan di beberapa sekolah swasta seperti di MTs. Nurul Amal, SMP Al Anwar, SMK Al Hamidy Banyuanyar, SMK Hidayatul Yaqin dan SMK Darul Ulum Sumber Lompang. Disana saya melakukan kegiatan belajar mengajar, berinteraksi dengan siswa, baik laki-laki dan perempuan. Disana juga saya bisa menambah teman, yang awalnya tidak kenal sebab mengajar disana saya bisa mengenal satu sama yang lain.

Di Sekolah tersebut saya merasa nyaman sekali, Siswanya Rajin-rajin semua dan Aktif semua. Sungguh membanggakan sekali dan membuat saya selalu semangat untuk aktif dalam kegiatan belajar mengajar di setiap lembaga dimana tempat saya menagbdi.

Berbeda dengan teman saya yang sukwan disalah satu lembaga swasta juga yang tidak dapat saya sebutkan namanya. Dia Merasa tidak dihargai, Giliran dia masuk, Kepala sekolahnya Acuh Tak Acuh, Giliran Dia Terlambat, Kepala Sekolahnya Nyindir-nyindir, dan Giliran Dia Tidak Masuk (Ijin) Karena Adanya Kepentingan Pendidikan Juga, Kepala Sekolahnya Bilang, "Makin Hari, Kamu Kok Semakin Sibuk". Kepala Sekolah Yang Sungguh Terlalu. Bpk/Ibu Kepala Sekolah yang terhormat, Tenaga Sukwan Juga memiliki Kesibukan, Bukan Cuma Kepala Sekolah yang Memiliki Kesibukan. Faham...?

Saya sangat merasa kasian sekali sama teman saya, Dia menjalankan dengan Ikhlas, Sudah tidak menghitung Berapa Liter Bensin yang digunakan untuk datang kesekolah Tapi mendapatkan Perlakuan yang seperti itu. 

Ingat Wahai Kepala Sekolah, Tenaga Sukwan ini hanya membantu dengan ikhlas dan penuh dengan perjuangan dan pengorbanan, dan ketika Urusan Pay tidak keluar, Dia Tidak pernah berbicara kesana Kemari akan masalah itu.apalagi main sindir-sindiran. Ngapain urusan Pay Diharap, Toch ketika dapat Tidak cukup untuk membeli Sabun Mandi. Maka dari itu Hargai Perjuangan dan Pengorbanan Tenaga Sukwan yang ada dilembaga Bapak/Ibu Kepala Sekolah Pimpin.

Ini yang sangat memprihatinkan, Yang membantu dilembaganya tidak dihargai, Giliran ada pengawas sekali datang Dikasih Amplop tebal, ada apa dengan menejemen lembaganya..?

hemmm Menurut Sahabat Pembaca Blog ini, Kira-kira ada apa dengan menejemen Lembaga tempat teman saya Mengabdikan diri? Silahkan Jawaban anda salaurkan lewat Kotak Komentar di Bawah!

Blog Post

Related Post

Back to Top

analitis

menu

Cari Artikel